10 April 1944, Djoko Lelono atau lebih dikenal dengan nama pena Djokolelono lahir di Desa Beru, Wlingi, Blitar, Jawa Timur, Indonesia.
Tahun 1970, Karya awal Djoko Lelono Genderang Perang Dari Wamena, Pustaka Jaya.
Tahun 1971, Djoko Lelono menulis Terlontar ke Masa Silam, Pustaka Jaya.
Tahun 1972, Djoko Lelono menerbitkan karya Terjemahan Empat Orang Djendral (editor dan penerjemah), Pustaka Jaya, Pembebasan puteri Matahari, Pustaka Jaya, wasiat Orang Moor, Pustaka Jaya serta Pilih Sendiri Petualanganmu: Penjelajah Antariksa. Ditahun yang sama, Djoko Lelono menulis Getaran, Pustaka Jaya.
Tahun 1973, Djoko Lelono menulis Putri Indraswari, Pustaka Jaya.
Tahun 1974, Djoko Lelono menerbitkan karya Terjemahan Sang Pangeran dan Si Jembel, Pustaka Jaya.
Tahun 1977, Djoko Lelono menerbitkan karya Terjemahan Dataran Tortilla, Pustaka Jaya.
Tahun 1976, Novel debutannya yang berjudul “Jatuh ke Matahari” yang diterbitkan Pustaka Jaya merupakan novel fiksi ilmiah paling awal yang ditulis oleh penulis Indonesia, dimana materi kisahnya dianggap jauh melebihi jaman dimana novel itu dibuat. Setelah sukses dengan novel pertamanya, Djoko menulis sekuelnya berjudul “Bintang Hitam” (Pustaka Jaya, 1976), “Lawa dan Kusya” (Pustaka Jaya, 1976), Seri fiksi-ilmiah Jatuh ke Matahari (Pustaka Jaya, 1976).
Tahun 1977, Djoko Lelono menulis Hancurnya Jembatan Beru, Pustaka Jaya serta menulis Sesaji Raja Surya.
Tahun 1978, Djoko Lelono menerbitkan karya Terjemahan Prajurit Schweik, Pustaka Jaya.
Tahun 1980-an, Selain menulis novel fiksi ilmiah, Djokolelono juga dikenal sebagai penulis buku anak-anak, salah satunya adalah seri “Astrid” (Gramedia,),
Tahun 1981, Djoko Lelono menerbitkan karya Terjemahan Petualangan Tom Sawyer, Pustaka Jaya, hardcover, 369 hlm, juga menulis seri fiksi-ilmiah Bintang Hitam, Gramedia.
Tahun 1982, Djoko Lelono menerbitkan karya Terjemahan Tangkap Guru Itu, Gramedia.
Tahun 1984, Djoko Lelono menerbitkan karya Terjemahan Kelas Dua di Mallory Towers Gramedia.
Tahun 1985, Seri fiksi-ilmiah Penjelajah Antariksa: 1.Bencana di Planet Poa, Gramedia.
Tahun 1985-1986, lalu dilanjutkan dengan menulis novel berseri “Penjelajah Antariksa” (3 judul, Gramedia).
Tahun 1986, Seri fiksi-ilmiah Penjelajah Antariksa: 3.Kunin Bergolak, Gramedia. Tahun 1986, Seri fiksi-ilmiah Penjelajah Antariksa: 2.Sekoci Penyelamat Antariksa, Gramedia
Tahun 1990, Buku berseri Candika: Dewi Penyebar Maut, Gramedia.
Tahun 1995, Djoko Lelono berkaya tulis Bencana di Watu Kambang, Gramedia.
Tahun 2006, Djoko Lelono menerbitkan karya Terjemahan Empat Tahun Pertama, BPK Gunung Mulia.
Tahun 2007, Djoko Lelono berkaya tulis Hilangnya Ayam Bertelur Emas, Pustaka Jaya.
Karya – kaya Serial Djoko Lelono
Seri ACI: ACI : Gatal Gatal Tenar, ACI : Bunga Buat Bu Hardilah dan ACI : Nuk, Semua Cinta Padamu.
Seri Pachar: Pachar: Bom dan Pachar: Tuyul Memble.
Serial Raras: si Cilik Ceria, Raras dan Teman-temannya serta Raras Jalan-jalan.
Serial Astrid: Astrid & Bandit, Astrid dan Pelarian, Astrid di Palungloro, Astrid: Duel 2, Dukun, Astrid: Penculikan Tamu Negara, Astrid: Dibajak, Astrid: Shooting di Pulau Bencana, Astrid: Jatuh Cinta serta Astrid: Rumah Pohon.
Djoko Lelono penulis dari Indonesia,yang aktif ditahun 70-an hingga 80-an. Dikenal sebagai Penulis buku fiksi-ilmiah seperti seri Penjelajah Antariksa (Bencana di Planet Poa, Sekoci Penyelamat, Kunin Bergolak), Jatuh ke Matahari dan sekuelnya, Bintang Hitam. Selain menulis buku fiksi-ilmiah, Djokolelono juga dikenal sebagai penulis buku anak-anak, seperti seri Astrid, serta cerita wayang, juga seorang penerjemah buku-buku fiksi asing, seperti “Petualangan Tom Sawyer” dan karya Mark Twain, seri Pilih Sendiri Petualanganmu, seri cergam Mimin, seri Mallory Towers, buku-buku karangan Enid Blyton, seri Rumah Kecil karya Laura Ingalls Wilder. dll. Karya-karyanya baik novel maupun karya terjemahannya diterbitkan oleh Dunia Pustaka Jaya, Gramedia, dan BPK Gunung Mulia.=S1Wh0T0=
Pusaka Jawatimuran 