Motif Ayam Bekisar dan Teratai Jadi Icon Jatim
Untuk kali keempat Dinas Perindustrian dan Perdagangan Propinsi Jawa Timur menyelenggarakan Pameran Batik dengan tema “Batik, Bordir dan Assesoris Fair 2009 bertempat di Jatim Ekspo dan dibuka oleh Ketua Dewan Kerajinan Daerah (Dekranasda) Dra.Hj.Nina Soekarwo, Msi.
Pada kesempatan ini batik dengan motif ayam bekisar dan bunga teratai dijadikan icon batik Jawa Timur. Dipilihnya dua motif ini karena mewakili berbagai jenis batik di Jawa Timur. Dibanding tahun lalu pameran tahun 2009 ini terjadi peningkatan jumlah peserta dari 220 menjadi 253 peserta.
Pameran Batik, Bordir dan Asesoris Fair 2008 diikuti oleh perajin dan pengusaha 80% dari Jawa Timur, dan sisanya 20% dari Jawa Tengah dan DKI Jakarta. Pameran ini bertujuan untuk lebih memasyarakatkan batik Jawa Timur agar tidak terdistorsi corak batik dari daerah lain. Hampir setiap Kabupaten/Kota di Jawa Timur mempunyai corak batik masing-masing dan sangat disayangkan baru 25% saja yang sudah memiliki hak paten.
Di Jawa Timur saat ini terdapat 191 sentra industri kecil menengah untuk batik, industri bordir sekitar 5.926 unit. Dari usaha ini mampu menyerap 21 ribu orang dan menghasilkan produksi sekitar Rp 243 milyar.
Disamping itu diselenggarakan pameran ini sangat tepat ditengah upaya pemerintah menggalakkan kembali produk dalam negeri serta melestarikan dan pengembangan budaya bangsa•son
‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾
Artikel di atas dinukil oleh Tim Pustaka Jawatimuran dari koleksi Deposit – Badan Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur: Indag, No. 14, Juni 2009. Hlm. 30
Pusaka Jawatimuran 